Uncategorized

Hindari Pungutan Liar, Polsek Permata Kecubung Berikan Edukasi kepada Masyarakat

Polres Sukamara – Dalam rangka menciptakan lingkungan yang bebas dari praktik pungutan liar (pungli), Polsek Permata Kecubung secara langsung mengedukasi masyarakat di wilayahnya mengenai bahaya dan dampak negatif dari praktik tersebut. Kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan yang lebih humanis dan terbuka, tanpa bentuk acara formal yang kaku. Polsek lebih memilih untuk terjun langsung ke tengah masyarakat, berbicara langsung dengan warga, dan memberikan informasi yang jelas mengenai cara melaporkan pungli serta bagaimana kita semua bisa bekerja sama untuk memberantas praktik tersebut, Senin (25/11/2024) Pagi.

Pada kesempatan ini, petugas dari Polsek Permata Kecubung mendatangi beberapa titik strategis di wilayah desa, seperti pasar, tempat umum, dan kawasan pemukiman. Tanpa adanya panggung atau mimbar tinggi, para anggota Polsek lebih memilih berbaur dengan masyarakat, berbincang-bincang sambil menjelaskan pentingnya peran serta warga dalam menghindari pungutan liar. Mereka menyampaikan bahwa pungli tidak hanya merugikan masyarakat secara pribadi, tetapi juga dapat mengganggu sistem pemerintahan dan menciptakan ketidakadilan di masyarakat.

Dalam dialog yang berlangsung, petugas dengan sabar mendengarkan keluhan dan pertanyaan dari warga terkait pengalaman mereka dengan pungli. Banyak warga yang mengungkapkan bahwa mereka merasa kesulitan untuk melaporkan oknum-oknum yang melakukan pungutan liar karena ketakutan akan adanya balas dendam atau ancaman. Menanggapi hal ini, petugas Polsek Permata Kecubung memberikan penjelasan mengenai mekanisme pelaporan yang aman dan terjamin kerahasiaannya, seperti melalui aplikasi atau hotline yang disediakan oleh kepolisian. Mereka juga menekankan bahwa setiap laporan sangat berharga dan akan ditindaklanjuti secara profesional.

Edukasi ini tidak hanya terbatas pada penjelasan mengenai pungli, tetapi juga menyentuh aspek penguatan kesadaran hukum di kalangan masyarakat. Polsek Permata Kecubung berupaya agar setiap warga mengetahui hak-hak mereka sebagai warga negara, termasuk hak untuk tidak dipungut biaya yang tidak sah oleh pihak manapun. Selain itu, para petugas juga mengingatkan bahwa keberhasilan dalam pemberantasan pungli memerlukan kerjasama dari semua pihak, mulai dari pemerintah, aparat penegak hukum, hingga masyarakat itu sendiri.

Suasana selama kegiatan berlangsung sangat santai namun tetap serius, dengan adanya diskusi langsung yang memberikan kesempatan bagi warga untuk bertanya atau memberi masukan. Masyarakat tampak antusias, terlebih ketika petugas menjelaskan bahwa upaya pemberantasan pungli bukan hanya tugas polisi semata, melainkan tanggung jawab bersama.

Para warga juga diberi pemahaman bahwa praktik pungli sering kali terjadi karena adanya rasa pasrah atau ketidakpedulian terhadap tindakan tersebut. Dengan edukasi yang diberikan, mereka diharapkan semakin sadar akan pentingnya menanggulangi pungli demi menciptakan sistem yang lebih transparan dan adil. Petugas Polsek Permata Kecubung menekankan bahwa hal yang paling utama adalah membangun rasa kepercayaan antara masyarakat dan aparat penegak hukum, di mana masyarakat merasa aman dan tidak takut untuk melaporkan tindakan yang merugikan mereka.

Kegiatan ini diakhiri dengan pembagian brosur yang berisi informasi mengenai kontak pelaporan pungli dan juga tentang hak-hak masyarakat terkait pelayanan publik. Polsek Permata Kecubung berharap dengan pendekatan langsung dan edukasi yang menyentuh, masyarakat akan semakin terbuka dalam bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari pungutan liar, serta meningkatkan kepedulian mereka terhadap masalah hukum yang ada di sekitar mereka.

Melalui kegiatan yang dilakukan secara langsung ini, Polsek Permata Kecubung tidak hanya menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menanggulangi pungli, tetapi juga mempererat hubungan antara polisi dan warga. Kedekatan ini akan mempermudah proses pengawasan dan penegakan hukum ke depannya, serta menciptakan suasana yang lebih aman dan nyaman bagi semua pihak. (HMS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *