BERITA UMUM

Armia Pahmi,MH Bupati Aceh Tamiang Optimis Pemkab Aceh Tamiang raih wtp.

NuansaRealita news com – Banda Aceh. Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol. (P) Drs. Armia Pahmi, MH, optimis Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang akan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 11 (sebelas) secara berturut-turut. Hal tersebut diungkapkannya usai menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Aceh Tamiang Tahun Anggaran 2024 Unaudited, Kamis 27-03-2025.

Orang nomor Wahid di Kabupaten Aceh Tamiang itu menerangkan, bahwasannya anggaran pendapatan belanja kabupaten (APBK) Aceh Tamiang-Tahun Anggaran 2024 adalah sebesar Rp. 1,381 triliun.
Dengan realisasi anggaran per 31 Desember 2024 sebesar 93,3 persen, dari target yang telah ditentukan. Selanjutnya angka-angka didalam data ini, kata Armia Pahmi, sudah mencerminkan efisiensi serta efektivitas pengelolaan keuangan yang baik. Ujar Armia Pahmi yang hadir mengenakan pakaian bermotif batik.

Juga kesempatan itu, Bupati Aceh Tamiang Armia Pahmi memberikan Apreasiasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Aceh. “Saya mengapresiasi BPK RI Perwakilan Aceh,yang telah menerima penyerahan LKPD dari kami. Saya kira kegiatan ini,menjadi salah satu bukti komitmen Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten/Kota Propinsi Aceh. Dalam pengelolaan keuangan yang transparan,dan akuntabel,” sebut Mantan Wakapolda Aceh itu,se usai acara penyerahan data secara serentak. Baik itu Propinsi Aceh/ Gubernur Aceh, Muzakir Manaf,serta 16 Bupati/Walikota se-Aceh.

Bupati Aceh Tamiang Armia Pahmi mengatakan penyerahan data secara serentak, merupakan hal pertama kalinya di Propinsi Aceh. Dan sekaligus menjadi ajang silaturahmi para kepala daerah di Provinsi Aceh bersama Kepala BPK RI Perwakilan Aceh, Andri Yogama. Papar mantan Wakapolda Aceh tersebut.

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, yang memberikan kata pengantar pada saat penyerahan LKPD bersama 17 Bupati/Walikota. Ia berharap nantinya tim pemeriksa BPK RI, dapat melaksanakan audit secara independen, serta memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk perbaikan tata kelola keuangan daerah.
Dan gubernur aceh tersebut,juga mengingatkan seluruh SKPA agar berperan aktif,guna memastikan proses pemeriksaan/audit BPK RI berjalan lancar dan tepat waktu. Ungkap Muzakkir Manap mantap.

Seterusnya Kepala BPK RI Perwakilan provinsi Aceh, Andri Yogama, dikesempatan itu menyampaikan rasa terima kasih, kepada Gubernur Aceh beserta Bupati/Walikota yang telah bekerjasama,dalam hal memberikan/menyerahkan data laporan keuangan daerah dengan tepat waktu.

Bahkan lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan. Dan Andri mengatakan, audit sudah menjadi kewajiban pihaknya, untuk memeriksa hasil laporan keuangan ini. Pihaknya menargetkan hasil pemeriksaan akan disampaikan pada Mei 2025 mendatang. Ucap Andri.

Andri menegaskan, adapun institusinya sedang melakukan perbaikan di tingkat internal, dan seterusnya Andri Yogama mengingatkan, agar tidak ada pihak yang akan mepengaruhi hasil audit, katanya. Pernyataan Andri sesuai dengan komitmen BPK RI untuk menjaga integritas dan transparansi,dalam proses audit keuangan di Provinsi Aceh. Tutupnya (Aceh l)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *