Menu

Mode Gelap
Bhabinkamtibmas Kelurahan Kuala Jelai Gelar Minggu Kasih Bersama Warga Personel Polsek Kapuas Timur Rutin Sampaikan Imbauan, Cegah Warga Lakukan Tambang Illegal KAPOLRES SUKAMARA PIMPIN UPACARA PURNA BAKTI PERSONEL POLRES SUKAMARA Imbauan Personel Polsek Kapuas Timur, Stop Menangkap Ikan Dengan Alat Setrum Waspada Adanya HPUS Personel Polsek Kapuas Timur Rutin Sambangi Warga Polsek Kapuas Timur Sampaikan Imbauan Stop Kathutla, Cegah Karhutla Secara di Sengaja

News

Kasus Dugaan Penganiayaan oleh Oknum Satpol PP Bandung: Aksi Brutal Ancam Kondisi Korban Pasca-Operasi Saraf

badge-check


					Kasus Dugaan Penganiayaan oleh Oknum Satpol PP Bandung: Aksi Brutal Ancam Kondisi Korban Pasca-Operasi Saraf Perbesar

Bandung, __ Kasus dugaan penganiayaan yang menimpa Heri Kusno Wibowo, Sekretaris Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila, oleh oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung berinisial D, telah memicu kemarahan publik. Insiden ini, yang lebih dari sekadar tindak kekerasan, mengancam kondisi kesehatan Heri yang tengah berjuang memulihkan diri pasca-operasi saraf.

 

Kejadian bermula di Grand Antapani Townhouse, tempat tinggal keduanya, ketika Heri secara tidak sengaja menyenggol bagian belakang motor D, seorang PNS Satpol PP Kota Bandung, yang terparkir sedikit keluar dari garasi. “Saya hanya menyenggol sedikit, sampai plat nomornya lepas. Saya sudah meminta maaf dan berniat mengganti,” ujar Heri dengan nada lemah. Namun, permintaan maaf tersebut dijawab dengan pukulan bertubi-tubi ke arah mulut hingga menyebabkan pendarahan.

 

Ketua PAC Pemuda Pancasila, Dedy Depari, mengungkapkan kemarahannya atas insiden ini. “Tindakan brutal oknum Satpol PP ini bukan hanya premanisme, tetapi sudah mengarah pada percobaan pembunuhan! Heri sedang dalam masa pemulihan pasca-bedah saraf, dan pukulan itu bisa menyebabkan pergeseran otak. Ini sangat berbahaya!” tegas Dedy. Ia juga memastikan bahwa Pemuda Pancasila akan mengawal kasus ini hingga tuntas.

 

Dedy menambahkan, “Kami menuntut keadilan secepatnya! Jika Polsek Antapani terus mengulur waktu dan terkesan melindungi pelaku, kami akan mengerahkan seluruh kekuatan Pemuda Pancasila untuk mendatangi markas kepolisian. Jangan sampai ada oknum aparat yang kebal hukum!”

 

Hingga saat ini, Polsek Antapani belum memberikan keterangan resmi terkait perkembangan kasus ini. Sikap diam ini menimbulkan kecurigaan publik bahwa ada upaya untuk melindungi D, mengingat statusnya sebagai anggota Satpol PP. Masyarakat dan Pemuda Pancasila mendesak agar D segera ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku, demi menjamin keadilan bagi Heri dan mencegah preseden buruk di masa depan.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

PERSONEL POLSEK PULAU PETAK LAKSANAKAN SOSIALISASI ILEGAL MINING KE MASYARAKAT GUNA PENCEGAHAN TAMBANG LIAR DI WILAYAH KECAMATAN PULAU PETAK

7 September 2025 - 12:17 WIB

DALAM UPAYA PENCEGAHAN KEBARAN HUTAN DAN LAHAN, PERSONEL POLSEK PULAU PETAK SOSIALISASIKAN SANKSI PIDANA PELAKU KARHUTLA KE MASYARAKAT KECAMATAN PULAU PETAK

7 September 2025 - 12:15 WIB

SOSIALISASI PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR (ILEGAL LOGING) OLEH PERSONIL POLSEK PULAU PETAK

7 September 2025 - 12:14 WIB

POLSEK PULAU PETAK LAKSANAKAN SIAGA MAKO PAGI

7 September 2025 - 12:12 WIB

ANGGOTA POLSEK PULAU PETAK LAKSANAKAN PATROLI MALAM, GUNA MEWUJUDKAN KAMTIBMAS KONDUSIF DI WILAYAH KECAMATAN PULAU PETAK

7 September 2025 - 12:11 WIB

Trending di News