DIY – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan pengecekan kesiapsiagaan tanggap bencana di Daerah Istimewa Yogyakarta. Kapolri memastikan sarana dan prasana kendaraan dan alat tanggap bencana di Polda DIY siap.
Jenderal Sigit melakukan pengecekan di Satbrimobda Polda DIY, Yogyakarta, Jumat (21/11/2025). Jenderal Sigit dalam acara ini didampingi pejabat utama Mabes Polri; Kabaintelkam Polri Komjen Yuda Gustawan, Dankorbrimob Komjen Ramdani Hidayat, AS SDM Kapolri Irjen Anwar, Aslog Kapolri Irjen Suwono Nainggolan, Kadivhumasn Irjen Sandi Nugroho, dan Kapusdokkes Irjen Asep Hendradiana, serta ada juga Kapolda DIY Irjen Anggoro Sukartono, hingga Danrem 027/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo.
Sebelum mengecek sarana prasarana, Kapolri menerima paparan dari Ka Stasiun Metereologi Kelas II Yogyakarta, Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Geologi Provinsi Yogyakarta terkait kondisi terkini Gunung Merapi dan langkah antisipasi.
Adapun SAR Satbrimob Polda DIY sudah memiliki alat canggih kesiapsiagaan bencana seperti GPS yang berfungsi sebagai alat navigasi dan satelit, kemudian driver transponder yang berfungsi untuk melacak posisi penyelam, peralatan selam juga ada, lalu ada driver tracker system untuk memantau lokasi penyelam secara real time, hingga heavy duty hydraulic battery rescue ram untuk mengangkat objek berat, membuka ruang untuk mengambil korban pada laka lantas, gempa bumi, dan bangunan roboh.
Kendaraan yang siaga bencana juga sudah dimiliki seperti kendaraan SAR Tata, double cabin, dapur lapangan besar, dapur lapangan sedang, dan APC Komodo. SAR Ditpolair Polda DIY juga sudah memiliki peralatan SAR seperti ATV, UTV, Jetsky, scooter selam, hingga thermal emaging camera yang digunakan untuk mencari korban dengan suhu tubuh.
Selain melakukan pengecekan, Kapolri juga menghadiri pelayanan bakti kesehatan kepada 500 orang di lokasi yang sama. Di sana, masyarakat dapat memeriksa kesehatan umum, laboratorium sederhana, gigi, pemeriksaan mata dan pemberian kacamata baca gratis, serta pembagian kursi roda bagi penyandang disabilitas.
Ada lima orang yang menerima bantuan kursi roda. Mereka semua warga Kota Yogykarta.
Kemudian, ada juga pembagian 500 paket bansos. Isinya sembako seperti beras, gula, minyak goreng, teh, dan terigu.
