Polres Sukamara Dukung Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar Menuju Swasembada Pangan 2025
Polres Sukamara – Polres Sukamara turut mendukung pelaksanaan penanaman jagung serentak 1 juta hektar sebagai bagian dari upaya mendukung swasembada pangan nasional tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di lahan tumpang sari PT. Sukses Karya Mandiri (SKM) Blok G46, Afdeling OF, Desa Laman Baru, Kecamatan Permata Kecubung, Kabupaten Sukamara, Selasa (21/01/2025) Pagi.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., secara serentak melalui konferensi video dengan lokasi utama di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Penanaman jagung serentak ini diikuti oleh seluruh Polda di Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Sukamara, sebagai wujud sinergi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam meningkatkan ketahanan pangan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Permata Kecubung IPDA Ahmad Zaenal, para Penjabat Kepala Desa, serta tokoh masyarakat setempat. Kehadiran berbagai elemen ini menunjukkan soliditas dan dukungan bersama terhadap program nasional tersebut.
Kapolres Sukamara AKBP Telly Alvin, S.I.K. melalui Kapolsek Permata Kecubung IPDA Ahmad Zaenal menyampaikan bahwa Polres Sukamara akan terus mengawal dan mendukung program swasembada pangan melalui sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat. “Kami berkomitmen memastikan kegiatan ini berjalan lancar dan aman. Dukungan Polri dalam bidang ketahanan pangan merupakan bagian dari tugas kami menjaga stabilitas dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian di Kabupaten Sukamara. Penanaman jagung di lahan tumpang sari dinilai sebagai bentuk optimalisasi lahan yang dapat mendukung program swasembada pangan secara nasional.
Dengan dilaksanakannya penanaman jagung serentak ini, diharapkan Kabupaten Sukamara dapat menjadi salah satu wilayah yang berkontribusi besar dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Program ini juga mencerminkan sinergi kuat antara pemerintah, Polri, dan masyarakat dalam membangun sektor pertanian yang lebih mandiri dan berkelanjutan. (HMS)