Semarak Ramadan 1446 H, Kota Bandung Sambut Bulan Suci Penuh Kegembiraan
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, secara resmi meluncurkan Semarak Ramadan Bandung Utama 1446 H/2025 di Pendopo Kota Bandung, Selasa, 25 Februari 2025. Dengan mengusung tema “Kembali Kepada Keutamaan Al-Qur’an”, program ini diharapkan dapat menjadi ajang memperkuat nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Erwin mengajak seluruh warga Bandung untuk menyambut Ramadan dengan penuh kegembiraan serta memanfaatkan bulan suci ini dengan sebaik-baiknya.
“Mari kita sukseskan Semarak Ramadan Bandung Utama. Semoga dengan kebersamaan dan niat yang tulus, kita semua mendapat berkah dari Allah SWT,” ujarnya.
Erwin menegaskan bahwa Bandung sebagai kota yang memiliki identitas religius dan kultural harus menjadikan Ramadan sebagai momentum untuk memperkuat silaturahmi dan meningkatkan nilai-nilai spiritual.
“Ramadan bukan hanya waktu untuk beribadah, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga serta mengokohkan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Bandung sebagai kota religius, toleran, dan maju.
Dua Program Unggulan Semarak Ramadan
Semarak Ramadan Bandung Utama tahun ini mengusung dua program utama, yaitu:
1. Safari Ramadan dan Tarawih Keliling
2. Gerakan Pemberantasan Buta Huruf Al-Qur’an.
Safari Ramadan dan Tarawih Keliling
Program Safari Ramadan akan dilaksanakan di 30 kecamatan dengan dua sesi kegiatan setiap harinya:
Sesi pertama (13.00-15.00 WIB):
– Lomba Anak Saleh (adzan dan tahfidz juz Ramadan)
– Bazar Ramadan
– Pemeriksaan kesehatan gratis
Sesi kedua (15.00-18.00 WIB):
– Silaturahmi Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan tokoh masyarakat
– Penampilan musik religi
– Penyerahan hadiah lomba dan bantuan sosial
– Tausiyah Ramadan
Sementara itu, Tarawih Keliling akan dilaksanakan di 6 eks wilayah Kota Bandung, yaitu Bojonegoro (Andir), Cibeunying (Bandung Wetan), Ujungberung (Arcamanik), Gedebage (Panyileukan), Karees (Lengkong), Tegallega (Bojongloa Kaler)
Tarawih Keliling ini akan diikuti oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota, DPRD Kota Bandung, Forkopimda, Sekda, pimpinan OPD, BUMD, camat, dan lurah di wilayah masing-masing. Selain itu, Wakil Wali Kota akan melakukan tarawih keliling di 22 kecamatan lainnya.
Gerakan Pemberantasan Buta Huruf Al-Qur’an
Sebagai salah satu program prioritas, Pemkot Bandung meluncurkan Gerakan Pemberantasan Buta Huruf Al-Qur’an, yang akan dijalankan secara berkelanjutan hingga seluruh warga Kota Bandung mampu membaca Al-Qur’an.
Selain program Ramadan, Pemkot Bandung juga akan meluncurkan program pemusnahan sampah di titik-titik timbunan, sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Sebagai penutup, Erwin menekankan pentingnya persiapan spiritual dan sosial dalam menyambut Ramadan.
“Bulan Ramadan adalah kesempatan emas bagi kita semua. Mari kita sukseskan Semarak Ramadan Bandung Utama dan menjadikannya momentum untuk meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Kota Bandung,” pungkasnya. (ziz)**
Kepala Diskominfo Kota Bandung
Yayan A. Brilyana