Uncategorized

Polsek Gunung Purei Sosialisasikan Pencegahan Karhutla kepada Warga

Tribratanews.kalteng.polri.go.id – Polres Barito Utara – Dalam rangka mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Polsek Gunung Purei, jajaran Polres Barito Utara, Polda Kalteng, terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahaya dan dampak buruk yang ditimbulkan oleh kebakaran lahan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga agar tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan secara sembarangan.

Kapolres Barito Utara, AKBP Singgih Febiyanto, S.H., S.I.K., melalui Kapolsek Gunung Purei, Ipda Suryadinatal, S.H., menegaskan bahwa pihak kepolisian terus berupaya melakukan pencegahan agar wilayahnya terhindar dari bencana karhutla yang dapat merugikan masyarakat, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Karhutla dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, gangguan kesehatan akibat asap, serta berpotensi menimbulkan sanksi hukum bagi pelakunya,” ujar AKBP Singgih Febiyanto dalam pernyataannya yang disampaikan melalui Kapolsek Gunung Purei. Jumat (14/03/2025) siang Skj 14.10 WIB.

Lebih lanjut, Ipda Suryadinatal, S.H., menjelaskan bahwa Polsek Gunung Purei juga melakukan patroli dan pemantauan di daerah yang rawan terjadi kebakaran lahan. Selain itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan kelompok masyarakat peduli api untuk mencegah terjadinya karhutla.

“Kami melakukan patroli rutin dan pemetaan wilayah yang rawan kebakaran. Selain itu, kami juga mengajak masyarakat untuk melaporkan jika melihat adanya aktivitas pembakaran lahan yang dapat berpotensi menjadi kebakaran besar,” jelas Ipda Suryadinatal.

Dengan adanya sosialisasi ini, Polsek Gunung Purei berharap masyarakat semakin sadar akan bahaya karhutla dan turut berperan aktif dalam menjaga lingkungan agar tetap aman dan bebas dari kebakaran hutan serta lahan. (Apr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *